tentang catatan afatsa

Selamat datang di catatan sederhana saya.

Tentang catatan sederhana ini

Manusia akan dilupakan sejarah jika dia tidak pernah meninggalkan jejak. Catatan ini hanya ingin mengikat beberapa hal yang mungkin nanti butuh saya ingat kembali suatu hari nanti. Sekedar sebuah catatan kecil dari anak manusia yang ingin selalu menangkap banyak hal di sekitarnya, merenungkannya, serta berharap untuk bisa berbagi meskipun hanya sesuatu yang sederhana. Catatan ini dirombak ulang dengan misi baru, yaitu mengikat segala hal berkaitan dengan pendidikan dan matematika lewat tulisan .

Capture | Contemplate | Communicate

Proses kehidupan termasuk pendidikan manusia tak ubahnya sebuah perjalanan. Sebenarnya kita itu mirip seperti kamera. Di setiap titik henti yang dilalui pasti ada hal yang terekam oleh ingatan kita. Kita mengendapkan lalu merenungkannya seperti sebuah memori kamera menyimpan banyak foto. Merangkum analogi Andrea Hirata tentang teori Relativitas dan pengalaman hidup manusia, kita boleh saja melewati hal serupa dengan orang lain, tapi sudut pandang kita memandang momen tersebut akan selalu relatif satu sama lain. Saya hanya sekedar mencatat untuk mengendapkan titik henti saya lewat sudut pandang kecil yang saya miliki.

Manusia tak pernah sendiri, sebab ia akan hidup dengan berbagi. Segala hasil endapan hanya akan menjadi kerak di kepala jika kita diam. Maka, lewat catatan inilah saya mengkomunikasikan kumpulan hal-hal yang terlewati dan terendapkan dalam perjalanan kehidupan.

Tentang saya

Saya adalah guru (matematika) yang berasal dari kota kecil, Mojokerto, yang sedang melawan kemalasan diri untuk mengasah kemampuan menulis. Dengan pengalaman yang sangat minim dalam bidang tulis-menulis, saya berharap bisa berbagi dengan banyak orang. Catatan ini saya dedikasikan bagi seluruh pendidik –terutama pendidik matematika– yang tak kenal lelah membantu siswa membangun pengetahuan mereka. Saya akan menangkap sebanyak mungkin momen dan berbagi di sini. Maka, saya mengundang siapapun untuk membaca dan meninggalkan jejak dalam catatan saya.

Oudegracht…2011

Di tengah suara gemuruh petir di kota kecil Utrecht

afatsa

No comments:

Post a Comment